Hati ini terasa begitu kelam tak tentu arah. Bercanpur aduk antara kesedihan dan kebahagian. Banyak orang berkata bahwa cinta dapat merubah segalanya, bahkan merubah keruh menjadi jernih. Akan tapi, apakah yang dapat dilakukan cinta bila cinta hanya bertepuk sebelah tangan. Sakit, begitu dalam yang kurasakan. Ku biarkan Sang Camar mentertawaiku sepuasnya hingga ia bosan tertawa di atas kesedihan ini. Oh, mutiara hati, aku begitu mengininginkan tetapi aku tak mampu untuk berjuang. Aku merasa lemah tak berdaya, ku akui aku bukanlah seseorang yang engkau harapkan. Mata berdebu, merah terselimuti air.
No comments:
Post a Comment